Language and Soft Skill Development Center IKIP PGRI Bojonegoro
Dalam rangka pemantapan materi yang berkaitan tentang hukum, mahasiswa Prodi PPKn IKIP PGRI Bojonegoro belajar langsung di Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro mulai 15 Oktober hingga 9 November 2018.
Ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan tiap tahun untuk para mahasiswa agar bisa lebih mendalam lagi memahami tentang hukum, lantaran di Prodi PPKn sendiri 65 persen materi adalah tentang hukum.
Dalam acara serah terima, Senin (15/10/2018) pihak IKIP dihadiri oleh Dekan FPIPS, Sarjono didampingi Heru Ismaya selaku Pembantu Rektor III selaku koordinator program, selain itu ada Ernia Duwi Saputri selaku Kaprodi PPKn dan Neneng Rika.
Sedangkan dari pihak PN diwakili oleh Haris Suharman Lubis, yang mewakili ketua PN, ada juga KaHumas dan beberapa hakim yang akan membimbing mahasiswa.
Dalam sambutannya, Dekan FPIPS, Sarjono menjelaskan, bahwa mahasiswa yang masuk dalam Prodi PPKn dicetak untuk menjadi guru, tidak ada salahnya mereka mahasiswa lebih memahami hukum, terlebih kurikulum PPKn hampir 65 persen tentang hukum.
“Jadi sangat tepat sekali untuk pemantapan materi tentang hukum mahasiswa langsung dapat materi dari para ahlinya yaitu hakim yang ada di PN ini,” jelas Sarjono.
Perwakilan PN, Haris Suharman Lubis mengatakan, nanti mahasiswa akan diperkenalkan dengan permasahan hukum khususnya yang terjadi di Bojonegoro, oleh karenya Haris berharap kesempatan ini tidak disia-siakan.
“Kami berharap kesempatan ini tidak disia-siakan, dan tentu pengalaman dan ilmu yang didapat ini diharapkan bisa membantu para mahasiswa kelak ketika mengajar bisa menjelaskan terkait hukum dengan jelas dan gamblang kepada para siswa,” jelas Haris.
*Berita ini sudah diunggah di media online www.blokBojonegoro.com yang sudah terverifikasi Dewan Pers, dan penulis  adalah mahasiswa UKM Jurnalistik IKIP PGRI Bojonegoro
